Wednesday, April 20, 2016

SEJARAH RINGKAS BERDIRINYA FORSIKA


SEJARAH BERDIRINYA FORSIKA
A.  LATAR BELAKANG
MUROBBY KH ACHMAD SIDDIQ WAFAT pada hari Rabu Legi 23 Januari 1991 M, bertepatan dengan tanggal 7 Rojab 1411 H. beliau dimakamkan di Pemakaman Auliya’ Tambak Mojo Kediri.
Keluarga Murobby, Santri, Alumni, Jamaah Dzikrul Ghafilin dan Semaan Al Qur’an khususnya, masih berkabung dan merasa sangat kehilangan atas wafatnya Murobby yang sangat kita cintai, tanpa sepengetahuan nyai Achmad Siddiq dan tidak melibatkan putera Murobby, bertempat di Mushalla ASTRA pada hari ke tujuh dari wafat beliau tepatnya setelah acara tahlilan 7 hari (bahkan menurut Gus Robitt Hasymi pertemuan pertama digelar pada hari ketiga dan Gus Robith ikut hadir, terjadi peristiwa luar biasa yang saya pribadi menyebutnya dengan rencana Pengangangkatan Pengasuh PPI ASHTRA Pengganti Murobby KH Achmad Siddiq . Semua keluarga Murobby saat itu tahu paling tidak menduga-duga siapa pemrakarsa dibalik peristiwa itu.
Tanpa melibatkan putera puteri al arif billah (begitu gus Miek menjuluki Murobby kita) diputuskan tentang pengasuh PPI Ash Shiddiqi Putera pengganti Murobby, keputusan pokoknya adalah penyerahkan kepengasuhan PPI. ASTRA kepada KH. Hasan Abdillah, KH. Sodiq Mahmud dan H. Saiful Bari.
Dibawah tiga pengasuh ini terjadi banyak peristiwa antara pengasuh dan pengurus pondok, antara lain buku induk santri diambil oleh salah seorang pengasuh, terjadi rebutan mik anyara imam dan makmum saat wirid habis shalat 5 waktu, yang intinya mengarah pada akan digantinya wirid pondok dengan wirid versi mereka (saudara khofi, asnawi dll mungkin lbh tahu banyak tentang masalah ini)
Inilah antara lain yang mendorong saya menulis dan membukukan wiridan pondok sepersis mungkin dengan ketika kita mengamalkannya bersama Murobby)
Sementara para alumni banyak yang mempertanyakan kelangsungan pondok, dan amaliyah yaumiyah yang ada didalamnya, kenapa bukan gus Farid dsb.
Disisi lain, diluar pondok berkembang pembicaraan tentang penyusun wirid DZIKRUL GHAFILIN yang menafikan eksistensi Murobby kita, bahkan ada buku dzikrul terbitan baru yang tidak mencantumkan nama Murobby pada sampulnya.
Salah satu alumni yang langsung bertemu saya adalah cak Samsul dari Leces Probolinggo, kakak kandung alm. Sofyan brewok seangkatan saya, nah dari sinilah muncul dibenak saya ide untuk membentuk forum alumni dengan tujuan melestarikan dan mengamalkan nilai-nilai pokok dan amalan-amalan yang telah dicontohkan oleh Murobby.
B.  PERTEMUAN KHUSUS
Beberapa hari kemudian saya menghubungi saudara Abd. Halim Soebahar, Mud’har Syarifudin dan Mahfud Shiddiq untuk ketemuan di ruang tamu dalem Murobby,
Dalam pertemuan pertama hadir 2 orang, jedi pertemuan pertama saya, Abd. Halim Soebahar dan Mud’har Syarifudin, awal saya utarakan pada mereka berdua tentang situasi pondok dan protes serta pemikiran alumni, setelah pembicaraan itu lalu saya utarakan keinginan saya untuk membentuk satu forum alumni dengan batasan sbb.
a.   Forum ini murni merupakan forum shilaturrohim antara sesama alumni, alumni dengan santri aktif dan alumni dengan keluarga murobby.
b.   Forum ini bertujuan :
1.   Melestarikan, mengamalkan dan menyebar luaskan ajaran dan amaliyah murobhy yang telah dipraktekkan bersama di PPI ASHTRA dan kemudian tertuang dalam 3 wasiat Murobby, jangan pernah tinggalkan shalat 5 waktu, setiap hari baca Al Qur'an dan shalawat serta jangan berbuat dhalim.
2.   Mendorong para Alumni PPI ASHTRA dimanapun berada supaya mengambil bagian dari kegiatan semaan al qur'an mantab, aurod DZIKRUL GHAFILIN (dan Shalawatan Al Ghafilin) yang sudah membudaya dalam kehidupan masyarakat, dimana ketiga kegiatan tersebut pada dasarnya merupakan pengejawantahan dari 3 wasiat Murobby (Majelis Shalawatan Al Ghafilin pada saat itu belum terbentuk).
c.    Forum ini independen, dalam arti tidak terkait apalagi terikat dengan organisasi apapun, baik ormas maupun partai politik dan tidak dalam rangka mendukung salah satunya atau keduanya.
Dalam pertemuan pertama ini saudara Abd. Halim Soebahar dan Mud’har Syarifudin sefaham dan setuju dengan ide saya untuk mendirikan forum alumni.
Seingat saya kemudian saya bertemu dengan saudara  Mahfud Siddiq, saya jelaskan hasil pertemuan dengan saudara Abd. Halim Soebahar dan Mud’har Syarifudin ia juga setuju dengan ide saya.
Satu atau dua minggu kemudian saudara Abd. Halim Soebahar, Mahfud Siddiq dan Mud’har Syarifudin saya undang kembali di tempat yang sama, ketiganya datang semua. Saya jelaskan ulang keinginan saya untuk mendirikan forum alumni dan alhamdulillah ketiganya tetap setuju dan kemudian dilanjutkan dengan pembicaraan kapan akan diadakan pertemuan dengan para alumni.
Nama FORSIKA = Forum Shilaturrohim Keluarga Alumni, diputuskan pada rapat kedua ini, tentang siapa yang mengajukan nama ini saya lupa.
Tolong untuk saudara Abdul Halim Soebahar dan saudara Mahfud siddiq, koreksinya bila ada yang kurang.
C.  TEMU ALUMNI PERTAMA
Setelah pengumuman dan undangan disebar pada alumni, maka kemudian terlaksanalah temu alumni yang pertama bertempat di AULA Al Kautsar Lantai 2, 31 Agustus 1995 dengan dihadiri banyak alumni dari berbagai priode dan daerah, dengan acara inti :
1.   Pidato pengarahan dari Agus HM. Farid Wadjdi (putera sulung Murobby)
2.   Putar beberapa kaset Pidato Murobby
3.   Pembentukan / pemilihan pengurus FORSIKA
4.   Ramah tamah.
(persisnya urutan acara saya lupa)
Dalam acara pembentukan dan pemilihan pengurus FORSIKA, setelah saya memberikan kata pengantar (isi pengantar antara lain memaparkan latar belakang dan tujuan pembentukan FORSIKA), lalu dilanjutkan pembentukan dan pemilihan pengurus dipimpin alm. saudara Mud’har Syarifuddin didampingi oleh saudara Abdul Halim Soebahar dan saudara Mahfud siddiq.
Acara pembentukan dan pemilihan pengurus FORSIKA priode pertama berjalan sangat mulus, lancar dan singkat serta berhasil memilih ketua umum, sekretaris umum dan tim formatur.
Ketua terpilih : Abdul Halim Soebahar
Sekr. terpilih : Mahfud Shiddiq
Selanjutnya ketua, sekretaris dan tim formatur menyusun kelengkapan kepengurusan.
D.  PENGURUS FORSIKA PERIDE KE DUA
Oktober 2010, berhuhubung saudara Abd. Halim Soebahar sangat sibuk di kampus dan MUI, maka untuk kelancaran FORSIKA diadakan reformasi pengurus.
Pada waktu itu saya sampaikan ulang tujuan dibentuknya FORSIKA dan kalau tidak salah saya sendiri yang memimpin pemilihan ketua baru.
Alhamdulillah, secara aklamasi saudara H. Akhmadi terpilih sebagai ketua baru sampai sekarang.
Harapan Kepada pengurus Forsika kedepan agar berpedoman pada tujuan didirikannya FORSIKA ini dan demi langkah positif secara priodik agar mengedakan REFORMASI Pengurus dan Setidaknya Resafel.
E.   PENUTUP
Mudah-mudahan apa yang saya tulis ini bermanfaat untuk FORSIKA kedepannya, dan saya sebagai yang punya ide pendirian FORSIKA titip kepada segenap alumni terutama pengurus untuk menjaga agar FORSIKA ini berjalan di atas batasan-batasan yang telah ditetapkan.
Terakhir, mohon maaf atas segala kekurangan dan mohon koreksinya terutama dari saudara Abd. Halim Soebahar dan saudara Mahfud Siddiq.

Gladak Pakem Iember, 23 April 2016
Noer faqih arsyi ys
Revisi 19 Juli 2020

No comments:

Post a Comment

BACAAN MUROJAAH & DOA TAUBAT